Penyuluh Pertanian Kecamatan Sinjai Timur Respon Cepat Terhadap Keluhan Penyakit Blas Pada Tanaman Padi Petani Desa Kampala

Keluhan tentang serangan penyakit blas pada tanaman padi di Kecamatan Sinjai Timur mendapatkan tanggapan cepat dari penyuluh pertanian setempat. Penyakit yang mengganggu produktivitas tanaman padi ini menjadi perhatian serius bagi petani di daerah tersebut.

Dalam kegiatan pemantauan langsung ke lapangan, bapak edi  salah seorang petani di Desa Kampala mengungkapkan kekhawatiran mereka terhadap merebaknya penyakit blas di lahan pertanian mereka. Beliau menyampaikan bahwa serangan penyakit ini telah mengancam hasil panen mereka dan berpotensi menimbulkan kerugian yang besar.

Menyikapi hal tersebut, penyuluh pertanian di Kecamatan Sinjai Timur segera mengambil langkah-langkah preventif dan penyuluhan kepada para petani. Salah satu langkah yang diambil adalah memberikan informasi tentang cara pengendalian penyakit blas yang efektif.

“Menghadapi serangan penyakit blas pada tanaman padi memang memerlukan langkah-langkah yang tepat dan cepat tanggap. Kami telah memberikan penyuluhan kepada para petani tentang tindakan preventif yang dapat dilakukan salah satunya yaitu penggunaan pupuk yang sesuai untuk tanaman, seperti pada tanaman padi ini terlihat penggunaan pupuk urea yang tinggi sehingga mengakibatkan tanaman rentan terkena hama penyakit” ungkap Bapak Safrullah, Koordinator Balai Penyuluhan Pertanian Kecamatan Sinjai Timur.

Selain itu, tim penyuluh pertanian juga aktif melakukan monitoring terhadap perkembangan penyakit blas di lapangan serta memberikan bantuan teknis secara langsung kepada petani yang membutuhkan.

“Dengan kerjasama antara petani dan penyuluh pertanian, kami optimis dapat mengatasi permasalahan ini secara efektif dan meminimalisir kerugian yang ditimbulkan oleh serangan penyakit pada tanaman padi,” tambah Bapak Safrullah.

Langkah-langkah preventif yang diambil oleh penyuluh pertanian ini diharapkan dapat membantu para petani di Kecamatan Sinjai Timur menghadapi tantangan dalam pertanian mereka, sehingga dapat meningkatkan produksi dan kesejahteraan petani di daerah tersebut.